Notification

×

Iklan



Iklan



Nelayan Ditahan Atas Dugaan Persetubuhan Terhadap Anak Kandung di Seram Bagian Barat

Sabtu, 16 Maret 2024 | Maret 16, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-03-17T02:30:41Z
Penangkapan Terhadap Pelaku AB (52) Oleh Polres Seram Bagian Barat


PIRU, iNews Utama.com - Seorang nelayan berinisial AB (52) dari Desa Tomalehu Barat, Kecamatan Kepulauan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat, ditangkap oleh kepolisian atas dugaan tindak persetubuhan terhadap anak kandungnya sendiri, ArB (15), yang masih berstatus sebagai pelajar. Kejadian ini telah menyita perhatian dan membangkitkan kecaman dari masyarakat setempat.

Informasi yang dirilis kepolisian menunjukkan bahwa laporan mengenai kasus ini pertama kali diterima pada tanggal 26 Januari 2024 dari Erna Bagus (47), ibu kandung korban. Menurut laporan tersebut, dugaan tindak kekerasan seksual ini berlangsung mulai Oktober 2023 hingga Januari 2024.

AB, yang hingga sebelum kasus ini terungkap dikenal sebagai nelayan yang rajin dan bertanggung jawab, kini harus menghadapi proses hukum. Ia ditahan di Rumah Tahanan Polres Seram Bagian Barat, berdasarkan Surat Perintah Penahanan Nomor SP.Han/08/II/2024/Reskrim, yang dikeluarkan pada tanggal 07 Februari 2024.

Lebih lanjut, Kejaksaan Negeri Seram Bagian Barat telah memperpanjang masa penahanan AB selama 40 hari, yang dimulai dari tanggal 27 Februari 2024 sampai dengan 06 April 2024, untuk memudahkan proses penyidikan.

Dalam kasus yang menggemparkan ini, AB dijerat dengan beberapa pasal berat. Dia ditetapkan sebagai tersangka dengan mengacu pada Pasal 81 Ayat (1), Ayat (2), dan Ayat (3) dari UU RI Nomor 17 tahun 2016 tentang Perlindungan Anak, jo Pasal 76D UU RI Nomor 34 tahun 2014 tentang Perlindungan Anak, serta Pasal 64 Ayat (1) dari KUHPidana.

Kasus ini menarik perhatian publik terhadap isu perlindungan anak dan menjadi pengingat penting bagi semua pihak tentang pentingnya menjaga keamanan dan kesejahteraan anak-anak di tengah masyarakat. (SLP)

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update