PIRU,iNewsUtama.com---Bupati Seram Bagian Barat (SBB), Asri Arman, M.T., langsung meninjau lokasi banjir di Desa Kamarian, Kecamatan Kairatu, setelah hujan deras mengguyur wilayah tersebut sejak Minggu malam pada 3 Agustus 2025 dan menyebabkan banjir besar pada Senin (4/8/2025).
Puluhan rumah warga dan sebuah gedung PAUD terendam, sementara jalur transportasi lumpuh akibat rusaknya talud penahan sungai. Bupati Asri Arman memerintahkan normalisasi sungai untuk meningkatkan kapasitas tampung air dan pembangunan talud sungai secara permanen direncanakan untuk tahun anggaran 2026.
"Kami akan mengerahkan seluruh perangkat daerah terkait untuk menangani bencana ini," tegas Bupati Asri Arman. Ia menekankan komitmen Pemerintah Kabupaten SBB untuk membantu masyarakat yang terdampak banjir
Didampingi Sekretaris Daerah Leverne A. Tuasuun, Kepala BPBD Kabupaten SBB, Camat Kairatu, dan beberapa staf lainnya, Bupati tiba di lokasi pukul 14.00 WIT. Bupati Arman berdialog langsung dengan warga yang terdampak, mendengarkan keluh kesah mereka.
Upaya pemulihan dan pencegahan banjir di masa mendatang akan terus menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten SBB. Dengan semangat kebersamaan dan gotong royong, masyarakat Desa Kamarian dan Pemerintah Kabupaten SBB optimistis dapat segera mengatasi dampak banjir dan membangun kembali kehidupan yang lebih aman dan nyaman.
Dalam beberapa waktu terakhir, Kabupaten SBB memang mengalami beberapa bencana alam, termasuk kerusakan infrastruktur akibat cuaca buruk. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten SBB perlu meningkatkan kewaspadaan dan melakukan upaya pencegahan untuk mengurangi risiko bencana.(**)