Malteng.iNewsutama.com — SD Negeri 82 yang terletak di Dusun Kasuari, Desa Assilulu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, kini terancam abrasi air laut. Talud penahan ombak yang sebelumnya melindungi kawasan sekolah dilaporkan patah setelah dihantam ombak besar beberapa Hari lalu.Senin(05/05/25)
Kondisi ini membuat para orang tua siswa turun tangan. Demi menyelamatkan sekolah dari ancaman gelombang laut yang kian mendekat, mereka melakukan kerja bakti darurat dengan memasang pagar dari batang kelapa sebagai penghalang sementara.
“Kami khawatir anak-anak terganggu saat belajar. Jadi kami inisiatif pasang pagar batang kelapa dulu,” ujar salah satu warga setempat.
Masyarakat berharap pemerintah daerah segera turun tangan membangun kembali talud yang rusak agar aktivitas belajar-mengajar tidak terganggu dan sekolah tetap aman.
“Kami minta perhatian cepat dari pemerintah, karena ini menyangkut masa depan pendidikan anak-anak kami,” tambah warga tersebut.(Reporter-SLP)
