SBT,iNews Utama.com — Ketua Aliansi Pemerhati Masyarakat Maluku (APRM), M. Rusli Koso, yang juga merupakan pemuda asal Kecamatan Kilmuri, mendesak pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur (SBT), Pemerintah Provinsi Maluku, dan Pemerintah Pusat untuk memberikan perhatian serius terhadap keterisolasian yang dialami masyarakat Kecamatan Kilmuri.
Rusli mengungkapkan bahwa Kecamatan Kilmuri terdiri dari 14 desa yang secara geografis langsung berhadapan dengan laut Banda. Kondisi geografis tersebut membuat wilayah ini kerap dilanda gelombang besar, terutama pada musim timur dan barat, yang sangat berisiko terhadap keselamatan masyarakat.
“Masyarakat Kilmuri kesulitan mengakses transportasi laut. Saat ini hanya fiber pentura berukuran kecil yang menjadi satu-satunya sarana transportasi. Kondisi ini sangat membahayakan, terutama saat cuaca buruk,” ujar Rusli kepada wartawan.
Lebih lanjut, Rusli menjelaskan bahwa Kecamatan Kilmuri belum memiliki akses jalan yang menghubungkan antar desa. Ketiadaan jalan dan jembatan ini menjadi penghambat utama perkembangan dan kemajuan wilayah tersebut.
“Jarak antara satu desa dengan desa lainnya bisa mencapai 3-4 kilometer. Selain itu, banyak sungai besar yang tidak memiliki jembatan. Saat hujan lebat, sungai-sungai tersebut meluap, ditambah angin kencang yang semakin menyulitkan masyarakat untuk beraktivitas,” tuturnya.
Kondisi tersebut membuat banyak warga terpaksa mempertaruhkan nyawa melawan badai demi mencari nafkah. Dari 14 desa di Kecamatan Kilmuri, 10 desa hingga kini belum menikmati layanan listrik PLN.
Rusli menilai keterisolasian yang dialami masyarakat Kilmuri mencerminkan kegagalan pemerintah Kabupaten SBT dalam tata kelola pemerintahan yang baik. Selama 20 tahun sejak Kabupaten SBT berdiri, Kilmuri masih jauh dari rasa keadilan dan kemajuan.
“Kami mendesak pemerintah untuk melihat persoalan kemanusiaan yang dialami warga Kecamatan Kilmuri. Keterisolasian ini bukan hanya masalah infrastruktur, tetapi juga menyangkut hak dasar masyarakat,” tegas Rusli.
Ia berharap pemerintah segera mengambil langkah konkret untuk membangun akses jalan, jembatan, dan menyediakan listrik bagi masyarakat Kecamatan Kilmuri demi terciptanya kesejahteraan dan keselamatan warga.(Rus/Rn)