Piru,iNewsutama.com – Bupati Seram Bagian Barat (SBB) terpilih, Ir. Asri Arman, menyampaikan rasa duka cita mendalam atas insiden tragis tenggelamnya spit bot "Dua Nona" di perairan Kecamatan Manipa, Kabupaten Seram Bagian Barat. Insiden yang terjadi tersebut telah merenggut nyawa delapan orang.Jumat (03/01/2025)
Korban yang meninggal dunia atas peristiwa ini adalah sebagai berikut:
Ardiyaanto (47 tahun), asal Desa Tahalupu
Fadila Kadila (8 tahun), asal Desa Tahalupu
Ade Ika Yulianti, asal Dusun Labuang Timur
Nurul Alamsyah, asal Desa Labuang Timur
Naima Wance (65 tahun), asal Dusun Pilar
Suryanti (38 tahun), asal Dusun Pilar
Fatin (11 tahun), asal Dusun Pilar
Putri (12 tahun), asal Dusun Pilar
Mendengar kabar duka ini, Ir. Asri Arman menyampaikan rasa belasungkawa melalui pesan yang disampaikan kepada wartawan iNewsutama.
"Innalillahi wa inna ilaihi raji'un. Semoga para korban yang meninggal dunia atas peristiwa ini husnul khatimah, diampuni segala dosa-dosanya, dilapangkan kuburnya, serta ditempatkan di tempat terbaik di sisi Allah SWT. Kami juga mendoakan agar keluarga yang ditinggalkan diberikan kekuatan dan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini. Amin," ujar Bupati terpilih.
Selain menyampaikan belasungkawa, Ir. Asri Arman juga menekankan pentingnya pembenahan sistem tata kelola pemerintahan, khususnya dalam pengawasan dan pelayanan jasa transportasi laut. Ia menggarisbawahi peran penting Dinas Perhubungan dan Perikanan untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan masyarakat.
"Ke depan, tata kelola pemerintahan harus dibenahi, terutama dalam pengawasan transportasi laut. Kami akan memastikan pelayanan transportasi yang layak demi kenyamanan dan keselamatan masyarakat agar peristiwa seperti ini tidak terulang lagi," tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ir. Asri Arman juga menyampaikan apresiasi kepada masyarakat, pihak-pihak terkait, dan relawan yang telah membantu mengevakuasi korban dalam insiden tersebut.
"Terima kasih kepada seluruh masyarakat dan pihak-pihak yang telah membantu proses evakuasi. Semoga bantuan dan pertolongan yang diberikan menjadi amal kebaikan bagi kita semua," ungkapnya.
Ia berharap insiden ini menjadi pelajaran penting bagi semua pihak. Bupati terpilih juga meminta para pemilik spit bot agar lebih memperhatikan keselamatan penumpang demi mencegah kejadian serupa di masa mendatang."Keselamatan penumpang harus menjadi prioritas utama," tutupnya.(Rus/Rn)
x
