Ambon, iNewsutama.com - 8 Juli 2025 | PPID
Memasuki tahun ajaran 2025/2026, Pemerintah Kota Ambon menurunkan jajaran tertingginya untuk memastikan Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) di setiap satuan pendidikan berjalan sesuai ketentuan. Wakil Wali Kota Ambon Ely Toisutta, S.Sos didampingi Kepala Dinas Pendidikan F. Taso meninjau 13 SD dan SMP di Kecamatan Baguala, Teluk Ambon, dan Sirimau, Selasa (8/7).
Fokus Sidak
-
Daya tampung & rombel
-
Maksimal 28 siswa per rombel SD
-
Maksimal 32 siswa per rombel SMP
-
-
Batas usia masuk SD sesuai juknis nasional
-
Transparansi BOS & larangan pungli
-
Afirmasi siswa kurang mampu lewat Program Indonesia Pintar
“Kami ingin memastikan transisi TK‑SD dan SD‑SMP benar‑benar patuh aturan. Jumlah siswa harus sejalan dengan ruang kelas dan guru yang tersedia,” tegas Toisutta di SD N 1 Lateri.
Temuan di Lapangan
-
Beberapa sekolah masih kekurangan guru mata pelajaran inti.
-
Ruang belajar di SDN 79 dan SMPN 6 memerlukan perbaikan plafon dan pencahayaan.
-
Permintaan penambahan perangkat TIK di SMPN 9 untuk mendukung pembelajaran digital.
Kepala Dinas Pendidikan F. Taso menyatakan seluruh masukan telah dicatat untuk ditindaklanjuti awal semester. “Kami akan panggil seluruh kepala sekolah per kecamatan guna mensosialisasikan Renstra Dinas Pendidikan 2025‑2029,” ujarnya.
Instruksi kepada Sekolah
-
Dana BOS wajib dikelola transparan, laporan dipublikasikan di papan informasi.
-
Pengadaan seragam: sekolah dilarang mengumpulkan uang; orang tua bertransaksi langsung dengan toko.
-
Program afirmasi: data siswa kurang mampu segera diunggah ke sistem PIP.
Sekolah yang Dikunjungi
SMP N 9, SD N 1‑2 Lateri, SD Inpres Lateri, SD N 79, SD N 87, SMP N 14, SMP N 6, SD N 1‑2 Ambon, SD N 61, SMP N 4, serta komplek Sekolah P & K.
Dengan inspeksi langsung ini, Pemkot Ambon menegaskan komitmen menjaga mutu dan akuntabilitas pendidikan sejak tahap penerimaan siswa baru. Toisutta menutup kunjungan dengan pesan:
“Pendidikan berkualitas dimulai dari penerimaan yang adil, bebas pungli, dan pro‑kesetaraan. Itulah fondasi Ambon Manise yang cerdas dan inklusif.” (OLM - Reporter Inewsutama.com)