Ambon, iNewsutama.com – 21 Juni 2025
Meskipun diguyur hujan deras sejak pagi, semangat ribuan warga Kota Ambon tak surut dalam menghadiri Seminar Publik dan Skrining Mata Minus yang digelar di Convention Hall Maluku City Mall (MCM). Acara ini merupakan bagian dari rangkaian Hari Bakti Dokter Indonesia (HBDI) ke-117, hasil kolaborasi antara RS Mata JC Orbita Makassar dan Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Ambon.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Wali Kota Ambon, Drs. Bodewin M. Wattimena, M.Si, yang menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan edukatif dan bermanfaat ini, meski cuaca kurang bersahabat.
“Sebagai insan Pancasila, kita tetap bersyukur. Hujan tidak memadamkan semangat kita untuk meningkatkan kualitas kesehatan di Kota Ambon,” ujar Wali Kota.
Tantangan Baru, Komitmen Baru
Dalam sambutannya, Wali Kota menyoroti tantangan dunia kesehatan saat ini: disrupsi teknologi, peningkatan penyakit tidak menular, dan kesenjangan layanan kesehatan pasca pandemi. Ia mendorong IDI untuk terus beradaptasi, berinovasi, dan memperkuat pengabdian kepada masyarakat.
“Tema ‘Dokter Berbakti untuk Negeri’ dalam HBDI ke-117 bukan sekadar slogan. Ini adalah komitmen kita semua menghadirkan pelayanan kesehatan yang merata dan berkualitas,” tegasnya.
Sebelum menghadiri seminar ini, Wali Kota juga sempat membuka pameran kesehatan yang diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Pattimura, mempertegas peran aktif pemerintah dalam pembangunan sektor kesehatan.
Dorongan Kolaborasi dan Inovasi Layanan Mata
Dalam pidatonya, Wali Kota turut memperkenalkan Klinik Mata Ambon Bersih yang kini menjadi rujukan regional. Ia menyampaikan harapan agar ke depan klinik tersebut dapat menjalin kerja sama dengan RS Mata JC Orbita, khususnya dalam pengembangan layanan dan peningkatan kapasitas SDM medis.
“Kita butuh inovasi, edukasi, dan peningkatan kapasitas dokter-dokter kita agar pelayanan kesehatan mata di Ambon makin optimal,” jelasnya.
Harapan Personal: Anak-anak Bebas dari Kacamata
Dengan nuansa personal, Wali Kota berbagi harapan agar anak bungsunya bisa menggapai cita-cita menjadi anggota TNI atau Polri. Namun keinginannya itu terhalang karena penggunaan kacamata.
“Kalau lewat seminar ini anak-anak bisa terbebas dari kacamata, ini adalah kontribusi nyata dunia medis bagi masa depan bangsa,” ungkapnya, yang disambut tepuk tangan meriah peserta.
Penutup Penuh Semangat
Di akhir sambutannya, Wali Kota menyampaikan terima kasih dan penghargaan tinggi kepada seluruh dokter di Ambon dan Indonesia atas dedikasi mereka. Ia secara resmi membuka seminar dengan kalimat penuh motivasi:
“Semangat bakti dan pengabdian para dokter harus terus menyala. Menyala bukan berarti terbakar, tapi berarti punya energi positif untuk memperbaiki pelayanan kesehatan bangsa.”
Acara kemudian dilanjutkan dengan pemeriksaan mata gratis dan seminar edukatif dari para ahli, menjadikan momentum ini bukan hanya seremonial, tetapi langkah nyata menuju Ambon yang lebih sehat, inklusif, dan berdaya. (ItaU - Reporter Inewsutama.com)