AMBON, iNEWS UTAMA.COM – Dalam upaya menstabilkan pasokan dan harga pangan untuk masyarakat, Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon akan kembali menggelar program Gerakan Pangan Murah (GPM) pada Selasa (12/10/24). Acara ini berlangsung di kawasan Pantai Mardika, tepatnya di depan pintu masuk PDAM/KODAM, mulai pukul 08.00 WIT hingga selesai.
Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Rakyat, Ronald H. Lekrasny, menyatakan bahwa GPM adalah upaya nyata Pemkot Ambon untuk menyediakan harga pangan yang terjangkau. “Barang yang akan dijual besok mencakup beras premium seharga Rp65 ribu untuk 5 kg, beras SPHP Rp61 ribu per 5 kg, minyak goreng Rp15 ribu per botol, bawang merah Rp35 ribu per kg, bawang putih Rp33 ribu per kg, telur Rp53 ribu per rak, gula pasir Rp16 ribu per kg, cabai rawit Rp40 ribu per kg, sayur Rp6 ribu per ikat, dan ikan Rp15 ribu per tumpukan,” jelas Lekrasny pada Senin (11/11/24) di Balai Kota.
Lekrasny menambahkan, program GPM yang rutin dilaksanakan ini adalah langkah strategis untuk mengendalikan inflasi dan menjaga daya beli masyarakat. Dengan harga yang lebih rendah dari pasaran, GPM memungkinkan masyarakat mendapatkan kebutuhan sehari-hari dengan harga terjangkau, sehingga mendukung perputaran ekonomi lokal dan kesejahteraan daerah.
“Melalui GPM ini, pemerintah hadir untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan dengan harga bersahabat, sekaligus menjaga stabilitas harga demi pengendalian inflasi yang berkelanjutan,” ujar Lekrasny.
Ia berharap program ini terus dimanfaatkan oleh masyarakat agar kebutuhan pokok dapat terpenuhi dengan harga lebih murah. Dengan pelaksanaan GPM setiap pekan, Pemkot Ambon berkomitmen menjaga stabilitas ekonomi, khususnya di tengah harga pangan yang fluktuatif. Pada Oktober lalu, Kota Ambon mencatat deflasi sebesar 0,10 persen (month to month), menunjukkan dampak positif dari upaya stabilisasi harga yang dilakukan Pemkot.
Dengan semangat berkelanjutan, Pemkot Ambon terus berupaya hadir di tengah masyarakat, menjamin ketersediaan dan keterjangkauan pangan demi kesejahteraan bersama.(OLM)
